nhana

Glitter Words

Selasa, 25 Juni 2013

Makalah kewirausahaan (Inovasi, inspirasi dan peluang bisnis)

BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Saat ini dunia usaha telah memasuki gelombang kehidupan yang sangat cepat mengalami perubahan, contoh sederhana adalah teknologi Informasi. Handphone dengan teknologi paling baru dalam beberapa bulan akan tergusur dengan teknologi yang lebih baru. Dalam dunia bisnis sebenarnya tidak jauh berbeda dengan perkembangan teknologi, perubahan peta dan pasar sangatlah cepat. Produk yang saat ini laku di pasaran bisa jadi bulan depan sudah akan ditinggalkan karena modelnya sudah tidak disukai. Dengan demikian, menjadi penting bagi pelaku bisnis melakukan inovasi sesegera mungkin, bahkan mengantisipasinya sebelum produk lama tidak laku lagi di pasaran. Budaya inovasi bagi pelaku usaha kecil menjadi hal yang penting bagi kelangsungan hidupnya. Budaya inovasi akan membuat sebuah perusahaan tumbuh dan berkembang dengan kokoh dan tak lekang oleh zaman.
Didalam dunia bisnis, selain inovasi diperlukan juga adanya inspirasi. Dengan adanya inspirasi, kita dapat memercikkan ide-ide cemerlang yang sangat berpengaruh dalam memberikan peluang dalam berwirausaha. 
B.     Rumusan Masalah
1.      Apa itu Inovasi dalam bisnis?
2.      Apa itu inspirasi bisnis?
3.      Sebutkan cara-cara  yang dapat dilakukan jika seseorang butuh inspirasi untuk berbisnis!
4.      Apa itu peluang bisnis atau usaha?
5.      Bagaimana ide yang berpeluang usaha bisa didapatkan?
BAB II
PEMBAHASAN
  1. Inovasi
1)      Pengertian Inovasi
Inovasi merupakan strategi melahirkan sesuatu yang baru yang berbeda dari apa yang telah dimunculkan sebelumnya. Di dalam mengelola sebuah layanan jasa atau menghasilkan produk usaha, inovasi menjadi unsur yang penting agar terjadi kedinamisan selera konsumen.
Inovasi dalam bisnis adalah memperkenalkan ide baru, barang baru, pelayanan baru dan cara-cara baru yang lebih bermanfaat (Amabile et al, 1996). Kata kunci lainnya dalam pengertian inovasi adalah baru. Santoso S. Hamijoyo dalam Cece Wijaya dkk (1992 : 6) menjabarkan bahwa kata baru diartikan sebagai apa saja yang belum dipahami, diterima atau dilaksanakan oleh si penerima pembaharuan, meskipun mungkin bukan baru lagi bagi orang lain. Akan tetapi, yang lebih penting dari sifatnya yang baru adalah sifat kualitatif yang berbeda dari sebelumnya. Kualitatif berarti bahwa inovasi itu memungkinkan adanya reorganisasi atau pengaturan kembali dalam bidang yang mendapat inovasi. 
Inovasi dapat menjadi positif atau negatif. Inovasi positif didefinisikan sebagai proses membuat perubahan terhadap sesuatu yang telah mapan dengan memperkenalkan sesuatu yang baru yang memberikan nilai tambah bagi pelanggan. Inovasi negatif menyebabkan pelanggan enggan untuk memakai produk tersebut karena tidak memiliki nilai tambah, merusak cita rasa dan kepercayaan pelanggan hilang. 
Menghasilkan produk atau layanan yang monoton membuat sebagian konsumen akan merasa bosan, terlebih produk atau layanan sebelumnya memiliki banyak kekurangan.
Inovasi juga merupakan bagian dari mental seorang pebisnis yakni inovatif. Seorang pebisnis memiliki tuntutan untuk mampu menjadi sosok yang inovatif dalam melahirkan ide-ide dan strategi untuk mengembangkan usaha bisnis yang dimiliki. Mental inovatif tersebut pada akhirnya akan dimunculkan pada karya-karya inovasi sebagai hasil dari produk bisnis atau layanan jasa untuk konsumen.
2)      Prinsip Inovasi
Inovasi produk bertujuan dapat meningkatkan kualitas, fungsi, menambah menariknya desain produk,serta menekan biaya operasional produk yang sesuai dengan keinginan konsumen. Melalui sebuah inovasi di dalam penyediaan produk atau layanan jasa bisnis, maka hal terpenting yang paling diharapkan adalah adanya penyempurnaan kualitas dari sebuah produk yang dihasilkan terhadap produk yang sebelumnya sudah ada. Jadi inovasi merupakan suatu bentuk penyempurnaan, bukan merupakan perubahan yang menyebabkan kualitas sebuah produk atau layanan jasa menurun kualitasnya.
3)      Tipe Inovasi
Ada 5 tipe inovasi menurut para ahli, yaitu:
ü     Inovasi produk; yang melibatkan pengenalan barang baru dan pelayanan baru yang secara substansial meningkat. Melibatkan peningkatan karakteristik fungsi juga kemampuan teknisi yang mudah dalam menggunakannya. Contohnya: telepon genggam, komputer, kendaraan bermotor, dsb.
ü     Inovasi proses; melibatkan implementasi peningkatan kualitas produk yang baru atau pengiriman barangnya.
ü     Inovasi pemasaran; mengembangkan metode mencari pangsa pasar baru dengan meningkatkan kualitas desain, pengemasan dan promosi.
ü     Inovasi organisasi; kreasi organisasi baru, praktek bisnis, cara menjalankan organisasi atau perilaku berorganisasi.
ü     Inovasi model bisnis; mengubah cara berbisnis berdasarkan nilai yang dianut. 
4)      Sumber Inovasi 
Terdapat dua sumber utama inovasi , yaitu:
ü     Secara tradisional, sumbernya adalah inovasi fabrikasi. Hal tersebut karena agen (orang atau bisnis) berinovasi untuk menjual hasil inovasinya. 
ü     Inovasi pengguna; hal tersebut dimana agen (orang atau bisnis) mengembangkan inovasi sendiri (pribadi atau di rumahnya sendiri), hal itu dilakukan karena produk yang dipakainya tidak memenuhi apa yang dibutuhkannya. 
5)      Tujuan Inovasi 
Tujuan utama inovasi adalah: 
ü     Meningkatkan Kualitas; 
ü     Menciptakan Pasar Baru; 
ü     Memperluas Jangkauan Produk; 
ü     Mengurangi Biaya Tenaga Kerja;
ü     Meningkatkan Proses Produksi; 
ü     Mengurangi Bahan Baku; 
ü     Mengurangi Kerusakan Lingkungan; 
ü     Mengganti Produk Atau Pelayanan; 
ü     Mengurangi Konsumsi Energi; 
ü     Menyesuaikan Diri Dengan Undang-Undang;
6)      Kegagalan Inovasi 
Hasil survey menunjukkan, bahwa dari 3000 ide tentang sebuah produk, hanya satu yang sukses di pasaran. Kegagalan inovasi mengakibatkan hilangnya sejumlah nilai investasi, menurunkan moral pekerja, meningkatkan sikap sinis, atau penolakan produk serupa yang ada,  padahal produk yang gagal seringkali memiliki potensi sebagai ide yang baik, penolakan terjadi karena kurangnya modal, keahlian yang kurang, atau produk tidak sesuai kebutuhan pasar. Kegagalan harus diidentifikasi dan diseleksi ketika proses berlangsung. Penyeleksian dini memungkinkan kita dapat menghindari uji coba ide yang tidak cocok dengan bahan baku sehingga dapat menghemat biaya produksi. 
Penyebab umum gagalnya suatu proses inovasi, dapat disaring kedalam 5 macam, yaitu: 
·                     Definisi tujuan yang buruk
·                     Buruknya mensejajarkan aksi untuk mencapai tujuan; 
·                     Buruknya partisipasi anggota tim; 
·                     Buruknya pengawasan produk; 
·                     Buruknya komunikasi dan akses informasi.
7)      Siklus Inovasi 
Siklus inovasi berlangsung seperti kurva difusi dimana pada tahap awal, tumbuh relatif lambat, ketika kemudian pelanggan merespon produk tersebut sebagai sebuah kebutuhan maka pertumbuhan produk meningkat secara eksponensial. Pertumbuhan produk akan terus meningkat bila dilakukan inkrenetori inovasi atau mengubah produk. Di akhir kurva pergerakannya melambat kembali dan cenderung menurun.
(Gambar  Siklus Inovasi)
Perusahaan yang inovatif akan bekerja dengan cara inovasi baru, yang menggantikan cara lama untuk mempertahankan tumbuhnya kurva melalui pembaharuan teknologi, bila teknologi tidak dilakukan pembaharuan, pertumbuhan akan cenderung sama atau bahkan menurun.

B.     Inspirasi Bisnis
Inspirasi bisnis merupakan hal yang melatar belakangi munculnya ide bisnis. Hal-hal yang sepele dan tidak disengaja sekalipun bisa menjadi inspirasi bisnis yang akan melahirkan ide-ide bisnis besar dan inovatif. Inspirasi tidak harus ditunggu, namun juga bisa dicari asalkan punya niat dan keinginan.
Inspirasi bisnis juga terkadang muncul dari beragam keadaan dan kondisi. Tak selamanya Anda duduk, diam dan mencari inspirasi itu datang begitu saja. Inspirasi bisnis terkadang malah bisa muncul dari beragam pengalaman empirik kehidupan seseorang. Sulitnya kondisi hidup dan ekonomi seseorang secara sengaja terkadang mendorong munculnya inspirasi bisnis yang brilliant.
Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan bila Anda butuh inspirasi untuk berbisnis:
1.      Perhatikan lingkungan di sekitar tempat tinggal Anda, perhatikan dan amatilah apa yang sering menjadi kebutuhan orang namun kebutuhan tersebut tidak terpenuhi secara baik atau maksimal. Inilah salah satu inspirasi bisnis yang cukup baik, mengamati dan melakukan survey. Inspirasi bisnis itu bisa muncul setelah Anda mengamati dan memperhatikan.
2.      Banyak-banyaklah berjalan dan memperhatikan kisah-kisah kesuksesan para pebisnis besar. Adakalanya inspirasi bisnis itu akan muncul setelah kita menyaksikan keberhasilan orang lain dalam merintis karir. Mendengarkan kisah para pengusaha sukses dari mulai awal mereka merintis karir, suka duka dan masa-masa sulit mereka dalam mengembangkan bisnis.
3.      Mengembangkan inspirasi bisnis menjadi ide bisnis merupakan hal yang cukup menentukan untuk keberhasilan sebuah usaha bisnis. Jika hanya memperoleh inspirasi bisnis tanpa dikembangkan menjadi ide bisnis yang kemudian diwujudkan dalam bentuk usaha bisnis nyata, maka sama saja inpirasi itu sia-sia. Inspirasi memberi spirit dan dorongan seseorang untuk melakukan sesuatu hal. Perbanyaklah mencari inspirasi karena inspirasi merupakan bagian dari motivasi.
4.      Kajilah secara lebih dalam manfaat dan keuntungan apa yang akan Anda peroleh jika Anda berbisnis. Apa kelebihan sebuah wirausaha dibanding dengan usaha pekerjaan lainnya. Pengetahuan Anda tentang kehebatan sesuatu biasanya akan mendorong diri untuk melakukan sesuatu tersebut, dan keinginan untuk melakukan sesuatu tersebut akan membuat diri Anda berupaya maksimal untuk menemukan inspirasi dan ide terhadap sesuatu tersebut.

C.     Peluang Bisnis/Usaha
1)       Pengertian Peluang Bisnis/Usaha
Peluang bisnis/usaha ialah kesempatan atau waktu yang tepat yang seharusnya di ambil atau dimanfaatkan bagi seorang wirausahawan untuk mendapat keuntungan. Peluang Bisnis/Usaha ini merupakan kesempatan yang pasti bisa didapatkan seseorang atau lebih dengan mengandalkan potensi diri yang ada dan dengan memanfaatkan berbagai kesempatan baik itu peluang usaha apa saja, yang bisa dengan sigap kita ambil.
Peluang usaha dapat muncul dari hobi kita sendiri, yang sebelumnya mungkin Anda tidak sadar bahwa hobi Anda bisa dijadikan sebagai usaha. Kalau hobi atau bidang yang Anda kuasai saat ini belum layak untuk dijadikan peluang usaha, Anda membutuhkan ide-ide yang menimbulkan peluang usaha. Bagaimana cara menimbulkan ide itu? Ide yang berpeluang usaha bisa didapatkan dari hal-hal seperti berikut ini.
1.                  Cita-cita. Peluang bisa muncul dari cita-cita Anda sendiri. Bila keinginan Anda untuk menjadi seorang pengusaha sangat kuat, maka Anda akan melihat peluang-peluang di hampir semua bidang. Hampir setiap apa yang dilihat adalah peluang usaha. Atau setidaknya, Anda secara naluri akan berupaya mencari peluang di suatu jenis usaha. Hal ini tidak akan terjadi pada orang yang tidak memiliki cita-cita menjadi seorang pengusaha.
2.                  Tekanan. Bila seseorang menghadapi tekanan maka banyak gagasan yang mucul. Tekanan bisa datang dari luar, bisa pula diciptakan oleh diri sendiri. Ketika seseorang mendapatkan tekanan untuk bisa hidup dan menghidupi keluarganya, biasanya dia akan banyak berpikir untuk mendapatkan solusinya.
3.                  Kecenderungan pasar. Mengamati kebutuhan konsumen di pasar dapat menimbulkan peluang usaha. Contoh, kecendrungan sebagian orang akan belanja langsung ke pabrik dengan harga murah. Maka muncullah factory outlet di mana-mana. Dengan berbagai promosi maka FO menawarkan barang dengan harga murah dengan kualitas barang yang dapat dijamin.
4.                  Inovasi baru. Gagasan untuk menciptakan produk baru timbul karena adanya kebutuhan, sementara produk itu belum ada di pasaran. Apabila kita berhasil menciptakan produk tersebut dan dibutuhkan konsumen maka kita dapat menjadi yang pertama dan menguasai usaha tersebut (leader).
5.                  Komplemen dari produk yang ada. Sebuah produk dapat memberikan peluang usaha dengan membuat produk-produk yang melengkapinya, biasanya berupa aksesori. Produk otomotif seperti mobil biasanya disertai dengan produk aksesori yang menyertainya. Seperti diketahui, aksesori semacam ini bisa menjadi peluang bagi si pembuat produk maupun perusahaan.
6.                  Peristiwa yang digemari atau munculnya tokoh. Suatu peristiwa bisa menimbulkan peluang baru. Contoh, adanya musim kompetisi sepak bola, muncul produk-produk seperti t-shirt yang bergambar piala, pemain sepak bola favorit, dan lain-lain.
7.                  Wawasan. Orang yang wawasannya luas, pergaulannya luas dan dia mau berpikir, maka akan menemukan peluang usaha. Misalnya seseorang yang sering melihat usaha yang dilakukan di luar negeri (bisa didapatkan dari media massa atau berkunjung) dan usaha tersebut belum ada di negaranya, ini merupakan cara untuk mendapatkan peluang usaha.
8.                  Bahan bacaan. Membaca, selain menambah wawasan dan pengetahuan, juga bisa menimbulkan gagasan yang mengandung peluang usaha. Bahan bacaan bisa dari berbagai media. Bila Anda memang sedang berpikir keras mencari peluang, ketika Anda membaca iklan produk barang atau jasa, ada kemungkinan Anda mendapatkan peluang usaha.
9.                  Ide yang muncul tiba-tiba. Kadang kala gagasan bisa muncul tiba-tiba, di mana saja dan kapan saja. Hampir setiap orang mengalaminya. Tetapi tidak banyak orang yang bisa mewujudkan gagasan menjadi usaha nyata yang membawa keuntungan. Kebanyakan orang melupakan ide-ide yang tiba-tiba muncul, dia tidak bisa melihat bahwa idenya bisa menjadi suatu peluang usaha.


BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Berbicara tentang bisnis tidak lepas dari inovasi, inspirasi dan peluang . Dalam berwirausaha dibutuhkan ketiga point tersebut. Dengan inovasi, terjadi kedinamisan selera konsumen dan membantu kita untuk memanage kembali bidang-bidang yang dianggap perlu untuk perbaikan sebagai hasil dari inovasi . Ada beberapa macam inovasi yang bisa dilakukan tapi keberhasilan suatu inovasi tentunya tidak lepas dari proses inovasi itu sendiri.
Sedangkan inspirasi bisnis melatar belakangi munculnya ide bisnis yang tentunya akan menentukan keberhasilan suatu usaha atau bisnis. Inspirasi memberikan seseorang semangat dan dorongan untuk melakukan sesuatu. Bagaimana cara mencari inspirasi?  Mencari inspirasi bisa dilakukan dengan beberapa cara. Cara Ini didapat tentunya tergantung dari individu yang bersangkutan.
Peluang dalam bisnis atau usaha merupakan hal yang harus dimanfaatkan. Peluang merupakan kesempatan yang pasti, bisa didapatkan wirausahawan dengan mengandalkan potensi diri. Ide dari peluang usaha ini biasanya muncul dari hobi atau bidang yang kita tekuni. Selain hal tersebut, ide peluang usaha bisa muncul dengan beberapa cara sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya.

DAFTAR PUSTAKA




2 komentar:

  1. makasi udah share makalah kewiruasaan

    BalasHapus
  2. Ijin copas latar belakang yeh, buat tugas makalah ane. Mekase

    BalasHapus